Yang Harus di Hindari Saat Hamil Muda

Link will be apear in 15 seconds.

Well done! you have successfully gained access to Decrypted Link.

Kehamilan pasti hal yang ditunggu oleh setiap pasangan. Kehadiran anak-anak dalam keluarga akan membawa kebahagiaan. Namun, Bunda harus siap untuk memberikan perhatian ekstra selama awal kehamilan atau trimester pertama. Akan ada perubahan dalam tubuh yang membuat Bunda lebih sensitif dan rentan terhadap hal-hal tertentu.

Selain itu, trimester pertama adalah masa kritis yang menentukan pertumbuhan dan perkembangan ditahap janin berikutnya.

Nah, pertumbuhan janin terjamin dan Bunda dapat melalui periode ini dengan aman, ada beberapa hal yang harus Anda hindari oleh ibu hamil muda. Simak informasi berikut ini:

Bunda harus tahu, selama trimester pertama, tubuh menjadi lebih rentan terhadap segala sesuatu yang datang. Tak heran jika ibu hamil memiliki beberapa pembatasan dalam hal makanan. Nah, berikut adalah makanan yang harus dihindari oleh bunda :

Menghindari Makanan

1. makanan mentah. Makanan ini berpotensi mengandung bakteri atau kuman;
2. Makanan yang setengah matang. Sama seperti makanan mentah, makanan ini dikhawatirkan masih mengandung bakteri atau kuman;
3. nanas dan durian. Jika dikonsumsi berlebihan, dapat menyebabkan kontraksi. nanas dan buah durian mengandung alkohol cukup tinggi.
4. Ikan yang mengandung merkuri. konsumsi ikan sebenarnya sangat baik untuk wanita hamil. Namun, bunda harus berhati-hati dalam memilih ikan dan membatasi konsumsi karena ada beberapa ikan yang mengandung merkuri.

Bila diperlukan, bunda juga dapat berkonsultasi dengan dokter tentang makanan dan minuman yang aman untuk kehamilan bunda.

Minum Obat Tidak Dengan Resep Dokter

Seperti yang sudah disebutkan, selama trimester pertama kehamilan, tubuh menjadi lebih rentan terhadap segala sesuatu yang datang. termasuk obat-obatan.

Obat bebas tidak dengan resep, yang biasa dikonsumsi bunda saat tidak hamil bisa berbahaya. Oleh karena itu, menghindari mengambil obat tanpa resep dari dokter.

Jika bunda benar-benar membutuhkan obat dan memang rutin mengkonsumsi obat-obatan atau obat tertentu, Bunda harus berkonsultasi dulu dengan dokter kandungan Bunda. Biasanya, dokter akan meresepkan obat yang aman bagi janin yang sedang dikandung.

Olahraga Terlalu Berat

Secara umum, wanita hamil harus tetap berolahraga atau melakukan aktifitas. Bahkan, kedua hal ini dianjurkan karena dapat mempermudah persalinan dan membuat wanita hamil untuk tetap bahagia.

Yang harus dihindari adalah kegiatan yang terlalu berat untuk membuat bunda jadi kelelahan dan olahraga yang menekan kontraksi berlebihan dari rahim, seperti bersepeda.

Namun, Bunda harus ingat bahwa kondisi kehamilan setiap wanita berbeda. Untuk amannya, kami menyarankan Bunda berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan jenis olahraga dan kegiatan yang aman untuk dilakukan.

Melakukan Diet Ketat

berat badan bertambah selama kehamilan adalah hal normal. Tergantung pada berat badannya, wanita hamil disarankan untuk meningkatkan berat badan kurang lebih 11-18 kg. Oleh karena itu, diet adalah sesuatu yang harus dihindari oleh wanita hamil.

Bunda perlu tahu, selama kehamilan, kebutuhan gizi ibu hamil akan meningkat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. Nah, diet akan menghambat pemenuhan kebutuhan gizi. Akibatnya risiko cacat lahir akan meningkat.

Mengalami Stres

sebenarnya stres harus dihindari oleh siapa pun. Pasalnya, dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan psikologis seseorang. Stres pada wanita hamil berkaitan dengan kesehatan dan bahkan kehidupan janin dikandung.

Ketika seorang wanita hamil stres, asupan oksigen dan nutrisi yang harus disalurkan ke janin akan berkurang sehingga meningkatkan risiko keguguran.

Oleh karena itu, jalani hari-hari dengan santai dan relaks ya, Bun! Kehamilan pasti akan membuat Bunda lebih emosional. mungkin merasa moodswing tiba-tiba. Pada saat itu, Bunda bisa meminta bantuan pasangan untuk menenangkan bunda.

Itu beberapa hal yang harus dihindari oleh bunda saat muda hamil. Ingat Bun, trimester pertama adalah waktu yang rentan untuk kehamilan.

Oleh karena itu, selalu ya hati-hati, bun! bunda juga dapat mengundang keluarga dan teman-teman untuk membantu menjaga kehamilan bunda.